Pedoman Keselamatan Sepeda

Bersepeda adalah olahraga yang menyenangkan dan bagus. Semua anggota keluarga dapat berpartisipasi. Anak-anak kecil mulai belajar lebih awal dengan naik di kursi kecil atau trailer mereka sendiri di belakang sepeda orang tua, atau kemudian dengan sepeda roda tiga. Saat mereka tumbuh, mereka akan maju ke sepeda pertama mereka. Ini adalah waktu yang tepat untuk mulai mengajari mereka cara yang aman untuk melakukannya. Orang tua tidak hanya harus memberikan pengawasan, tetapi juga memberi contoh yang benar.

Pilih sepeda dengan ukuran dan tipe yang tepat untuk pengendara yang dituju, termasuk reflektor pada spatbor dan pedal belakang. Setelah Anda membeli sepeda, pastikan Anda atau penjual sepeda menyesuaikan sepeda dengan benar kepada anak. Sekarang bagian yang membosankan, tetapi penting, membaca manual pemilik. Ini akan membantu untuk menangkap keanehan yang mungkin dimiliki sepeda atau pabrikannya. Sebelum Anda dan anak Anda memulai, periksa rem pada sepeda, apakah baru atau favorit. Semua bagian harus bekerja dengan benar. Setang harus stabil dan berbelok dengan nyaman. Roda harus lurus dengan perhatian khusus diberikan pada roda pelepas cepat untuk memastikannya tertutup rapat dan bahwa semua penahan pengaman yang tersedia digunakan.

Pastikan semua orang memakai helm. Pastikan untuk menggunakan bantalan ekstra yang disertakan dengan helm jika ukurannya agak besar untuk anak Anda. Pakaian reflektif yang melibatkan warna neon atau neon harus dipakai untuk meningkatkan visibilitas Anda. Baik Komisi Keamanan Produk Konsumen (CPSC) dan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) sangat menyarankan agar anak-anak tidak berkendara di malam hari! Jika Anda harus bersepeda di malam hari, semua reflektor harus ada, sepeda harus memiliki lampu terang di depan dan belakang, dan Anda harus mengenakan pakaian retro-reflektif yang memantulkan cahaya langsung kembali ke sumbernya daripada memantulkannya secara miring.

Pengendara sepeda harus pergi ke arah arus lalu lintas, mengikuti semua aturan jalan. Banyak pengendara sepeda meningkatkan potensi kecelakaan mereka dengan mengabaikan rambu berhenti dan aturan dasar mengemudi lainnya. Ingat, sepeda dianggap sebagai kendaraan dan harus mengikuti bagian yang berlaku dari kode kendaraan bermotor di negara bagian Anda. Jika anak Anda naik di trotoar, mereka harus diajari untuk turun dan berjalan dengan sepeda melintasi penyeberangan untuk menghindari ditabrak mobil yang berbelok.

Perhatikan baik-baik puing-puing jalan, kisi-kisi drainase, sambungan ekspansi, trotoar yang rusak, atau halangan lain di jalan Anda. Di mana ada jalur atau jalur sepeda, gunakan itu. Selalu perhatikan lalu lintas di sekitar Anda, berikan perhatian khusus pada jalan masuk, persimpangan, dan pintu kendaraan yang terbuka di jalur Anda.

Untuk meninjau dengan cepat, pilih sepeda yang tepat untuk anak Anda, pastikan dilengkapi dengan perlengkapan keselamatan, dan luangkan waktu untuk menyetel rem dengan benar. Bersikeras bahwa anak Anda memakai helm dan pakaian reflektif yang tepat. Anak-anak harus selalu berkendara ke arah arus lalu lintas, memperhatikan persimpangan dan bahaya jalan. Mengajari anak-anak beberapa panduan sederhana dan memberikan contoh yang tepat dapat sangat meningkatkan keselamatan sepeda.

Baca juga: Bell Bike Rack – Rak Sepeda Alternatif Untuk 2 hingga 4 Rak Sepeda Hitch and Trunk Carriers

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *